• Sep 02, 2019
• kedalingan

Kedalingan.. Kemarau panjang menjadi sensasi tersendiri bagi pecinta layang layang.Baik dari anak kecil maupun orang dewasa.Hal tersebut juga di manfaatkan oleh penjual maupun pembuat layang layang dari ukuran kecil maupun yang besar dengan berbagai macam bentuk,yang biasa di sebut Sowangan untuk masyarakat Kedalingan. Menyikapi situasi tersebut,karang taruna desa Kedalingan mengadakan Festival Layang layang guna mempertemukan sesama pecinta layang layang. Festival layang layang yang di adakan perdana di desa kedalingan ini di bagi menjadi 2 kategori, yaitu kategori peserta anak anak dan kategori dewasa. Festival yang di adakan 1 September 2019 tersebut,mendapat respon yang baik dari masyarakat Kedalingan.Lebih dari 30 peserta mengikuti acara tersebut. Lapangan sepakbola desa Kedalingan hampir penuh dengan peserta lomba dengan hiruk pikuk peserta lomba berusaha menerbangkan layang layang mereka. Sisi lain yang menjadi pusat perhatian pengunjung maupun peserta  festival ini adalah layang layang milik Adik Baho dengan ukuran 8 x 4  M. Dengan ukuran sebesar itu pengunjung penasaran mampukah layang layang sebesar itu dapat terbang.Dengan susah payah akhirnya layang layang tersebut dapat terbang dengan baik walaupun jatuh bangun dan mengalami banyak perbaikan. " Sowangan ini sebelumnya emang belum sempat uji coba, tapi saya berusaha membuktikan sowangan saya bisa terbang walau pun dengan susah payah dan di ragukan banyak orang" ujar Adik baho pemilik Sowangan tersebut. Pemenang untuk kategori anak anak di peroleh Guntur, sedangkan pemenang kategori dewasa di peroleh Sulistiyono mbojeng karena juri menganggap sowangan milik Sulistiyono paling anteng. Ketua panitia Heru Binatoko berjanji festival berikutnya akan lebih baik dan lebih meriah. (ap_red)